Lo pernah jatuh cinta?
Pernah, pasti pernah. Boong kalo gapernah karena lo manusia, bukannya mesin ATM. Percaya sama gue, semua orang pernah jatuh cinta. Gue, lo, mereka, adik, tetangga, sahabat, tukang sol sepatu, tukang somay, tukang parkir, semua pernah jatuh cinta.
Biasanya kita jatuh cinta sama orang yang udah kita kenal. Temen satu kepanitiaan sebuah acara, misalnya. Temen sekelas, temen les, temen main, senior di kampus. Si tukang somay bisa aja jatuh cinta sama mbak-mbak yang suka bantuin dia bikin bumbu kacang. Siapa juga yang tau kalo bisa aja seorang tukang parkir sedang diam-diam mencintai pegawai kantor yang sering lewat tempat parkir di mana ia beroperasi?
Ya, se-random itu jatuh cinta. Kita bebas jatuh cinta sama siapa pun, apa pun, dan dengan alasan apapun.
Dan..sekarang..
Pernah gak lo mencintai hal yang belum pernah lo temui?
Pernah gak lo menginginkan hal yang sebenernya belum lo pahami?
Pernah gak lo, pada detik pertama lo membuka mata, pikiran lo langsung tertuju pada hal itu dan lo dalam hati berkata "Gue harus ketemu lo. gaboleh engga" dan akhirnya sepanjang hari itu, hati dan pikiran lo ga pernah lepas memikirkan hal tersebut.
Pernahkah lo, menyadari bahkan lo gatau apa yang membuat lo merasakan itu semua?
Cinta
Keinginan
Obsesi
Keyakinan
Dramatis? Ya emang. Namanya juga jatuh cinta. Kalo jatuh cinta ga dramatis ga mungkin dulu ada sinetron dengan judul Tersanjung yang tayang sampe 7 season. Kalo jatuh cinta ga dramatis ga akan ada tuh kasus bunuh-bunuhan mantan kaya yang beberapa lalu terjadi.
Lucunya, ketika lo berpikir jatuh cinta dengan dramatis hanya terjadi antar sesama manusia, ternyata jatuh cinta seakut itu bisa terjadi di antara manusia dan sebuah tempat.
Contohnya....gue.
Yaaaak benar, yang tadi gue tanyain di atas sebenernya adalah apa yang gue rasakan akhir-akhir ini. Gue sedang jatuh cinta, sedang terobsesi, sedang benar-benar menginginkan suatu tempat bernama..
bernama apa?
Grup A?
Gak tau?
Yak, Grup B?
Gak tau juga?
Oke, tempat beruntung yang sedang gue cintai ini adalah Inggris.
Iya beneran, inggris yang itu...bukan! bukan yang ada tulisannya di sampul buku paket anak SD. Duh.
Inggris yang itu, yang negara.
Yang ada Harry Potter-nya?
iya
Yang ada Pangeran William-nya?
Iya
Yang ada Mr. Bean-nya?
Iya iya iya
Gue juga gangerti kenapa yang terlintas di kepala tokoh-tokoh pria semua. Mungkin gue sedang butuh pri..ah, sudahlah pokoknya sekarang udah tau kan Inggris yang mana? iya yang itu. Selamat kamu dapat voucher beli beng-beng di warung terdekat.
Oke sekarang serius
Kenapa kok tiba-tiba random banget lagi jatuh cinta dan terobsesi dengan inggris? Gue juga gangerti. Gue cuma ingat, beberapa minggu lalu gue bangun tidur dan hal yang pertama kali terlintas di kepala gue adalah "Inggris. Gue pengen ke Inggris"
Semenjak saat itu, gue terobsesi sama inggris. Gue tiba-tiba jadi dengki banget liat update temen-temen gue yang lagi study aboard, bawaannya pengen banting hp aja, cemburu tingkat tinggi. Gue mulai googling-googling unyu, nyari gambar pemandangan di London sana. Seiring waktu berjalan, jari-jari tangan gue mulai berdarah karena semakin banyak gambar yang gue lihat, semakin gemeslah gue gigit-gigit jari. Duh, sakit sekali hati ini sesak penuh rasa rindu, rindu dan ingin, masuk ke dalam gambar-gambar itu, berdiri di antaranya.
Maafin mas-mas fotografernya ya |
Ya ampun, kok jadi kronis gini obsesi dan cintanya ke Inggris? Sekali lagi, gue gatau. Kalo mau gampang, jawabannya banyak di lirik-lirik lagu dan dialog-dialog film
"Karena cinta tidak butuh alasan"
No how, no why, i found myself crazily in love with England. Dengan semua pesonanya, dengan semua keindahannya, dengan semua sejarah yang terjadi di dalamnya. Gue, malam ini, dengan laptop di pangkuan dan Snack Mister Potato di sebelah kanan, menyatakan dengan ini mencintai negara Inggris dengan sepenuh hati dan dengan sepenuh hati pula memantapkan diri bahwa gue, akan kesana. Gue HARUS kesana. Gatau kapan, gatau gimana caranya, tapi akan.
Kenapa gue harus ke Inggris?
Gue suka banget pergi ke tempat baru. Karena ketika gue pergi ke tempat baru, seluruh jiwa dan raga gue "terbuka" saat itu juga. Menghirup udara yang baru, melihat pemandangan yang belum pernah gue lihat sebelumnya, telinga gue akan mendengar suara yang belum gue dengarkan sebelumnya, gue juga akan bertemu orang baru dan tentu saja akan banyak ngobrol dan mengenali karakter-karakter yang baru. Ngerti kan maksud gue? ketika lo pergi ke tempat baru, lo akan menjadi orang yang "baru" pula bagi tempat itu, bagi orang-orang di dalamnya dan itu semua akan membuat lo merasa harus berbuat lebih banyak dari sebelumnya, berpikir lebih banyak dari biasanya dan merasakan lebih banyak dari biasanya. Pergi ke tempat baru akan membuat lo merasa lebih hidup.
Itu yang gue percaya
Kenapa gue harus ke Inggris?
Pergi ke tempat baru aja gue bakalan seneng banget, INI KE INGGRIS. Gila lo, Inggris! Siapa yang gamau ke Inggris? Inggris adalah negara yang seksi menurut gue, bahkan lebih seksi dari Prancis si negeri cinta. Kenapa? Karena Inggris itu auranya kuat banget, banyak hal keren yang bersemayam di sana, banyak orang-orang keren yang hidup di sana. Ilmuwan, seniman, pemusik, selebriti, ekonom yang punya nama di dunia, kebanyakan berasal dari Inggris. Inggris punya banyak ikon bersejarah yang mesti banget dijelajah, disentuh pake tangan kita sendiri.
Hm..
Tapi gue mau jujur nih ya...
*tengok kanan-kiri*
*berbisik*
Sebenernya gue gatau banyak soal Inggris. Beneran. Gue cuma tau itu tempat tinggal kerabat-kerabat gue Om Rowan Atkinson, Oma Elizabeth, Teteh Kate Middleton, Kang William sama buyut gue Mbah Kakung Adam Smith. Tempat abang-abang gue Bang Paul, Bang George, Bang Ringo sama Bang John memulai karir musik mereka. Gue cuma tau di Inggris ada Double Decker, bis tingkat dua yang gambarnya suka gue liat di bungkus Chiki jaman dulu. Gue cuma tau di Inggris pernah ada manusia yang jatuh dari langit dan kehidupannya selalu bikin gue ketawa selama bertahun-tahun tanpa dia ngomong satu kalimat pun. Gue juga cuma tau di Inggris pernah ada 3 bocah yang kerjaannya terbang pake sapu dan berusaha melawan penjahat yang ga punya idung. Udah, cuma segitu pengetahuan gue tentang Inggris, sangat sederhana dan apa adanya. Kalo ditanya tempat apa aja yang punya nilai sejarah tinggi di Inggris gue akan jadi orang yang paling cepet jawab......gatau. hehe
Tapi justru karena minimnya pengetahuan gue itulah, gue harus pergi ke Inggris. Gue butuh kehadiran Inggris di bawah kaki gue, udaranya di paru-paru gue, keindahannya di penglihatan gue, aromanya di penciuman gue. Justru karena gue gatau apa-apa soal Inggris, gue harus pergi kesana. Ibarat naksir gebetan nih ya, proses PDKT lo ga akan berhasil kalo lo cuma stalking twitternya doang. Samperin orangnya, ajak kenalan! Bilang kalo lo suka, ajak jalan! tembak! Jadian deh!
Nah biar gue juga "jadian" sama si negara kece ini, ga akan cukup kalo gue cuma ngintip-ngintip lewat google. Makanya, harus gue samperin si Inggris Inggris ini, terus ajak pendekatan. Kalo pdkt biasanya bawa bunga sama coklat, gue cukup bawa diri sama Smax Ring aja sekardus, dijamin si Inggris pasti luluh, enak banget gitu kok. (promosi) (gapapa ya) (gapapalah)(biar menang ih)
Urusan jodoh atau engga...itu urusan Tuhan, kalian sih bantu-bantu doa aja oke? Kalo emang jodoh, syukur. Kalo bukan jodoh...ah, pokoknya harus jodoh! Aminin dong semuanya! Amiin. Sip. Makasih ya.
Nah biar gue juga "jadian" sama si negara kece ini, ga akan cukup kalo gue cuma ngintip-ngintip lewat google. Makanya, harus gue samperin si Inggris Inggris ini, terus ajak pendekatan. Kalo pdkt biasanya bawa bunga sama coklat, gue cukup bawa diri sama Smax Ring aja sekardus, dijamin si Inggris pasti luluh, enak banget gitu kok. (promosi) (gapapa ya) (gapapalah)
Urusan jodoh atau engga...itu urusan Tuhan, kalian sih bantu-bantu doa aja oke? Kalo emang jodoh, syukur. Kalo bukan jodoh...ah, pokoknya harus jodoh! Aminin dong semuanya! Amiin. Sip. Makasih ya.
Kok ngotot banget sih, Fin?
Haruslah..namanya cinta, harus diperjuangin. Namanya mimpi, mesti diyakini karena kalo bukan kita, siapa lagi yang mau percaya kalo mimpi kita suatu saat akan jadi nyata? Seperti yang gue bilang, kita bebas jatuh cinta sama apa aja, bermimpi tentang apa aja, dan bebas meyakininya dengan cara apa pun. Dalam meraih mimpi, ga pernah ada yang namanya langkah kecil...ga pernah ada yang namanya langkah sepele. Semua langkah penting, sekecil apapun itu..sekali pun baru hanya meyakini bahwa mimpi kita akan jadi nyata.
Dan gue...belum pernah merasa seyakin ini dengan Inggris. I just know, sooner or later, no matter how, i'll be stepping my feet in England.
Kenapa saya harus pergi ke Inggris?
Because i've been dreaming England for a lifetime
And i believe
England has been dreaming about me, too
So, England please be prepare because...
No comments:
Post a Comment